1. DVD, atau “digital versatile discs,” adalah perangkat penyimpanan yang menggunakan teknologi optik atau laser untuk menyimpan video atau data lain. DVD adalah sama sebagai ukuran dan bentuk CD (compact disk), tetapi mereka dapat menyimpan lebih dari enam kali lebih banyak data.
Sebuah DVD-ROM (read-only memori) dapat menyimpan data yang dapat dibaca nanti, namun DVD tidak dapat ditulis untuk lebih lanjut. DVD-R dan DVD + R keduanya dapat ditulis ke, tetapi hanya satu kali, setelah mereka yang menjadi read-only perangkat. DVD-RW dan DVD + RW, namun keduanya dapat menghapus dan menyimpan data berulang kali.
2. DVD dengan lapisan ganda (DVD-DLs) biasanya menyimpan hingga 8GB. Kebanyakan DVD yang single-layered (DVD-SLS) dan hanya terus sekitar 4GB. DVD menyimpan data dengan mikroskopis grooves disebut “pits” dibakar mereka yang menjadi kebiru-biruan-ungu, reflektif permukaan oleh laser di drive DVD-burning. The pits yang dibakar di sudut tertentu, yang menterjemahkan melalui teknologi optik sebagai biner 1′s and 0′s.
3. DVD-ROM menggunakan teknologi optik untuk membaca DVD dan CD. CD akan mundur dari evolutions DVD, berarti DVD-ROM yang kompatibel ke belakang dan dapat membaca CD. DVD-ROM memiliki jalur optik, drive yang memegang kepala laser, sebuah lensa dan perangkat bernama photodiodes, membaca cahaya yang kuat dari DVD pits.
Sebuah DVD-ROM bergerak ke dua servomechanisms terus DVD benar. Salah satu mekanisme memegang lensa dan disk pada jarak yang benar, dan yang kedua kepala bergerak sepanjang drive DVD dari radius. Laser kemudian menggunakan sebuah balok terang, yang membuat DVD dari pits; setiap mogok bouncing maka kembali ke dalam lensa. Lensa ‘photodiodes menerjemahkan ringan dari sudut yang bias menjadi data dan informasi. PC yang terhubung ke DVD-ROM kemudian internalizes data yang dikirim dari diodes ke prosesor sendiri. Prosesor kemudian menentukan apa yang perlu dilakukan dengan data (baik untuk memutar suara, video, games, dll).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar